ASESMEN NASIONAL SMKN 2 GEDANGSARI

ASESMEN NASIONAL SMKN 2 GEDANGSARI

SMKN2 Gedangsari telah melaksanakan Asesmen Nasional (AN) yang diselenggarakan 2 hari pada tanggal 22-23 September 2021. Asesmen Nasional diikuti oleh 50 peserta yang terdiri dari 45 peserta pokok dan 5 peserta cadangan. Peserta-peserta terpilih secara acak dan tidak ditentukan oleh sekolah, namun sudah terjaring otomatis bersumber data dari pusat. Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) diikuti oleh peserta dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat. Pelaksanaan Asesmen Nasioanal dibagi menjadi 3 ruang, dimana masing-masing ruang diikuti oleh 15 peserta. Selama pelaksanaan Asesmen Nasional peserta didik diawasi oleh pengawas silang, dalam hal ini pengawas AN berasal dari SMKN 1 Gedangsari. Peserta didik terlihat antusias dan serius ketika mengerjakan soal-soal yang ada.

Asesmen Nasional  ini sendiri merupakan salah satu upaya evaluasi yang dilakukan pemerintah untuk pemetaan mutu sistem pendidikan pada satuan tingkatan pendidikan dasar dan menengah. Evaluasi tersebut menggunakan instrumen Asesmen Kompetensi Minimum, Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar. Dikutip dari instagram @kemdikbud.ri dijelaskan beberapa instrumen  mengenai Asesmen nasional. Adapun instrumennya sebagai berikut.

  1. Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan pengkuran kompetensi peserta didik dalam hal literasi membaca dan literasi matematika (numerasi).
  2. Survei karakter merupakan pengukuran terhadap sikap, kebiasaan, nilai-nilai berdasarkan enam aspek profil pelajar pancasila yaitu beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia; berkebinekaan global; bergotong royong; mandiri; bernalar kritis; serta kreatif.
  3. Survei lingkungan belajar merupakan pengukuran kualitas pembelajaran dan iklim sekolah yang menunjang pembelajaran pada satuan pendidikan.

Kegiatan Asesmen Nasional yang dilaksanakan di SMKN 2 Gedangsari dapat dikatakan berjalan dengan lancar, mekipun pada hari pertama pelaksanaan AN sempat mengalami kendala pada jaringan. Namun, kejadian tersebut tidak berlangsung lama karena TIM Proktor dan Teknisi segera sigap mengatasi permasalahan tersebut. Berjalan lancarnya kegiatan AN ini juga berkat kerja keras dari semua TIM yang bersinergi ditengah padatnya kegiatan yang dilaksanakan di sekolah. Selain itu kegiatan sinkronisasi dan simulasi yang sempat dilaksanakan beberapa pekan yang lalu juga menjadi faktor dapat berjalannya kegiatan AN dengan tertib dan lancar.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top